Sartika, Gadis Yatim Asal Poleang Bombana Sukses Jadi Haji Termuda 2024

INFOBOMBANA. COM, RUMBIA– Nasib memang harus mengantarkan Sartika menjadi sosok haji termuda di Kabupaten Bombana untuk Tahun 2024. Dia adalah anak yatim, dan sulit dipercaya jika ia harus ke baitullah di usia yang kini masih 23 tahun.

Namanya Sartika. Karib kerabatnya kerap memanggilnya Tika. Tinggi posturnya sekitar 150-an sentimeter, Parasnya lumayan cantik. Dia harus menjadi seorang haja termuda dari 138 jamaah calon haji yang diberangkatkan ke tanah suci pada tanggal 4 Juni 2024. Kini, tersisa sehari lagi hingga genap 40 hari  perjalanannya menempuh ibadah haji di Kota Jeddah.

Sartika adalah warga kampung Bajo Barat, Kelurahan Boepinang Barat, Kecamatan Poleang, Kabupaten Bombana. Ia memang terlahir dari keluarga haji. Ayahnya, Almarhumah ibunya, dan hampir semua saudara kandungnya ternyata bergelar haji.

Sartika juga merupakan seorang Mahasiswi semester VI (enam), Program Studi Bahasa Inggris pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universittas Sembilan belas November (USN) Kabupaten Kolaka.

Buah hati Ibu Hj. Ondeng dan H. Jaka ini melaksanakan panggilan ilahi setelah ia di daftarkan oleh Almarhumah ibunya saat ia masih berusia 11 tahun atau tepatnya 12 tahun silam.

Sartika terlahir diantara 9 bersaudara. 5 Orang dari mereka masih hidup, dan 4 Orang lainnya telah meninggal dunia. Niat Sartika ke tanah suci adalah karena Allah SWT. Semua rencana keberangkatan Tika ke tanah suci telah direncanakan sejak dua tahun terakhir.

“Motivasi saya berangkat haji adalah karena untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, ” ungkap Sartika saat hendak diberangkatkan ke tanah suci sebulan yang lalu.

Olehnya itu, Sartika berharap kepada kalangan generaai muda, khususnya untuk yang seusianya untuk bisa memenuhi langgilan Ilahi ke tanah suci jika telah mampu.

“Saya hanya ingin kita semua mendekatkan diri kepada Allah, karena kita semua tidak ada yang tau rejeki kita dari mana, dan dari siapa dan kapan pun itu. Yang pasti adalah kita harus siap-siap selalu dan terutama itu ibadahnya kepada Allah,” ujar Tika dengan nada penuh semangat.

Ditanya soal kesanggupan dirinya mengemban gelar haji di usianya yang masih sangat muda, Sartika menegaskan bahwa ia justru sangat merasa bahagia dan benar-benar siap menjadi seorang haji mabrur.

“Insya Allah, saya sanggup mengemban gelar sebagai haji selama masih diberikan umur panjang, ” ungkap Sartika

Dirinya pula mengucapkan banyak terimakasih kepada keluarganya. Terkhusus orang tua dan kakaknya yang telah menyandang gelar haji. Kata dia, berkat jeripayah saudara dan ayahnya hingga ia turut diberangkatkan ke tanah suci.

Terimakasih banyak ayah, kakakku tersayang, berkat usaha kalian membantu biaya pengeluaran untuk Haji, serta bimbingannya, hari ini saya berangkat haji. Dan untuk saudaraku yang telah meninggal, nanti kita akan bertemu di surga dengan gelar haji mabrur, Amiiin Yaa Robbal Alamiin,” ujarnya.