Lewat Aksi Gaul, Pemkab Bombana Kembali Jual Pangan Murah
INFOBOMBANA.COM, RUMBANA– Dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia ke-44, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana kembali menggelar program penjualan pangan murah sebagai upaya membantu masyarakat mengahadapi kenaikan harga kebutuhan pokok. Melalui Gerakan Pangan Murah Keliling (Gaul), yang melibatkan stakeholder, Pemkab Bombana dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan membuka pangan murah di Eks Pelataran MTQ, Ruang Terbuka Hijau (RTH) ibukota Bombana, Rabu (30/10/2024).
Kegiatan pasar murah tersebut dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Edy Suharmanto, dan diikuti para kepala OPD, Forkopimda, dan masyarakat yang hendak berbelanja. Program pangan murah ini tentunya merupakan langkah konkrit Pemda Bombana untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama mereka yang berada dalam golongan ekonomi menengah ke bawah.
Pj. Bupati Bombana mengawali sambutannya dengan ucapan selamat Hari Pangan Sedunia yang ke -44. Ia pun mengapresiasi gerakan pangan murah yang diselenggarakan saat ini.
“Selamat Hari Pangan Sedunia yang ke-44, semoga kita bisa terus menikmati pangan yang murah dari sebelumnya, ” ungkap Edy Suharmanto.
Pj. Bupati Edy juga mengaresiasi upaya Perum Bulog Bombana yang kini terus berpartisipasi aktif untuk melaksanakan pasar murah tersebut. Dimana, Bulog menyediakan ratusan karung beras berukuran 10 kilogram dan juga 5 kilogram dengan penjualan dibawah harga pasaran.
Disamping itu, Edy Suharmanto mengapresiasi uapaya Dinas Ketahanan Pangan yang kini telah menyiapkan ragam sembako seperti gula pasir, telur, bawang merah, bawang putih, mintak goreng dan kebutuhan pokok lainnya. Menurutnya, sejumlah produk yang dijual dalam gerakan pangan murah ini dipastikan memiliki kualitas yang sangat baik dan harga lebih rendah ketimbang harga di pasaran.
Mulanya, Pj Bupati Bombana dikejutkan dengan kurangmya partisipasi masyarakat pada program pasar murah kali ini. Hal itu disebabkan lantaran disaat ia tengah membawakan sambutan, tampak hanya beberapa warga yang terlihat. Namun, setelah ditelusuri, warga telah datang lebih awal ke lokasi kegiatan dan membawa persyaratan seperti fotokopi KTP dan memilih kembali kerumah sembari menunggu kegiatan dimulai.
“Saya cukup heran awalnya, saya kira sedikit sekali orang yang datamg, ternyata mereka datang sejak pagi dan melakukan registrasi ke panitia, nanti setelah kegiatan dibuka, warga langsung ramai melakukan pembelian, karena kegiatannya agak telat dibuka,” ujarnya.
Olehnya itu, Pj. Bupati Edy Suharmanto meminta agar dinas terkait, camat dan lurah agar kedepannya bisa melaksanakan kegiatan dengan tidak tergesa-gesa serta mampu meningkatkan partisipasi aktif masyarakat.
Sementara itu, Umi, salah seorang ibu yang datang berbelanja di ajang pasar murah tersebut menyampaikan rasa terimakasihnya atas upaya Pemda Bombana mengadakan pangan murah. Ia meengakui bahwa dirinya telah datang lebih awal ke lokasi penjualan pangan murah, namun ia harus kembali kerumah karena masih ada pekerjaan lain sembari menunggu kegiatan itu dibuka.
“Kan rencananya dibuka jam 09.30 Wita, tapi kegiatannya lama, makanya saya pulang dulu dan banyak ibu-ibu yang balik kerumah sambil tunggu acaranya dibuka, setelah ada info bahwa penjualan sudah dimulai, ya saya bergegas ke RTH untuk berbelanja, mumpung barang-barangnya murah,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini juga, para ibu-ibu rumah tangga wilayah ibukota Bombana berharap Pemkab terus berupaya meringankan beban masyarakat lewat aksi pasar murah seperti yang digelar hari ini dan sebelumnya.
Leave a Reply