DDV Sultra Bersama TBM dan Kawan Inspirasi Bangkitkan Minat Baca Anak-anak Pesisir

INFOBOMBANA.COM, KENDARI– Dompet Dhuafa Volunteer Sulawesi Tenggara (DDV-Sultra) kini berupaya membangkitkan minat baca kalangan anak-anak Bajau (Bajo) atau warga pesisir. Upaya tersebut dilakukan berkolaborasi bersama Taman Baca Masyarakat (TBM) Nyala Citra dan Kawan Inspirasi Kendari melalui sebuah projek mengajar.

Koordinator DDV Sultra, Hasfil megatakan, kegiatan itu digelar dengan melibatkan relawan dan peserta didik dari berbagai latar belakang. Menurutnya, projek mengajar tersebut tak sekedar menawarkan sesi pembelajaran, tetapi juga menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif bagi anak-anak.

Pada kesemoatan itu kata Hasfil, relawan DDV Sultra dan Kawan Inspirasi Kendari mengorganisir berbagai aktivitas seperti storytelling (bercerita), permainan edukatif, dan juga edukasi tentang berbuat baik dan berbudi pekerti dengan mendorong partisipasi aktif anak-anak.

“Misalnya, dalam sesi storytelling, relawan membacakan cerita dengan ekspresi yang hidup, membuat anak-anak terpesona dan mendorong mereka untuk berbagi imajinasi mereka sendiri, ” ungkap Hasfil kepada Infobombana.com, Minggu (20/10/2024).

Lanjutnya, program lierasi tersebut sangat menarik dan menciptakan lingkungan yang inspiratif dan mendukung perkembangan pendidikan anak-anak.

“Kami selaku kolaborator Kawan Inspirasi Kendari pada projek kali ini menginginkan anak-anak tidak hanya belajar, tetapi juga merasa senang saat belajar,. Maka dari itu, kami juga berharap agar projek perdana bersama Kawan inspirasi Kendari ini menjadi jembatan kolaborasi selanjutnya, ” ujar Hasfil

Hasfil menambahkan bahwa pada kegiatan itu, masyarakat di wilayah pesisir sangat mendukung dan merespon positif aktivitas mereka dalam membangkitkan minat baca anak.

“Masyarakat cukup menaruh harapan besar ke kami untuk menjadikan kegiatan ini sebagai program berkelanjutan,” tambah Hasfil.

Olehnya itu, Hasfil mewakili DDV Sultra berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan lembaga komunitas maupun organisasi lain demi menciptakan dampak positif bagi pendidikan dikendari.

” Dengan langkah ini, diharapkan akan muncul generasi yang lebih berpengetahuan dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” pungkasnya.